Sukses Borussia Dortmund menjuarai Bundesliga tak lantas membuat mereka
disegani di Liga Champions. Maka keberhasilan lolos ke final dan
menjungkalkan Real Madrid menjadi klimaks dari kejutan-kejutan yang
dibuat Die Borussen.
Dortmund, juara Bundesliga 2010/2011 dan 2011/2012, musim lalu terhenti langkahnya di fase grup Liga Champions. Tergabung di Grup F, skuat besutan Juergen Klopp cuma bisa jadi juru kunci setelah kalah bersaing dengan Arsenal, Marseille dan Olympiakos. Sekali menang, dua kali imbang dan tiga kali kalah, Dortmund cuma mengumpulkan empat poin.
Tapi tahun ini cerita Dortmund di kompetisi tertinggi antarklub Eropa itu berbeda 180 derajat. Perjuangan mereka sejak fase grup sejatinya lebih sulit, namun Sebastian Kehl dkk. justru melewatinya dengan sangat baik.
Berada di Grup D, di mana juga ada Real Madrid, Manchester City dan Ajax Amsterdam di sana, Dortmund malah bisa menyudahinya dengan menjadi juara grup. Dortmund malah tak terkalahkan dalam enam pertandingan di fase awal ini, empat kemenangan dan dua hasil imbang membuat mereka unya koleksi poin 14.
Highlight dari penampilan Dortmund di fase grup adalah hasil imbang 1-1 atas City di Etihad Stadium, kemenangan 2-1 atas Madrid di Westfalenstadion, serta skor 2-2 dalam laga di Santiago Bernabeu.
Memasuki babak 16 besar, Dortmund bertemu dengan wakil Ukraina, Shakhtar Donetsk. Sempat kesulitan saat bermain imbang 2-2 di laga away, Dortmund lantas menang meyakinkan 3-0 saat gantian bertindak sebagai tuan rumah.
Di babak perempatfinal, nasib baik memayungi Dortmund karena mereka bertemu dengan Malaga, yang berstatus debutan namun jadi kuda hitam kompetisi. Setelah cuma bermain imbang 0-0 di Spanyol, Dortmund secara dramatis menang 3-2 di Jerman.
Madrid kembali jadi lawan yang menghadang jalang Dormund di babak semifinal. Meski gagal menang di dua pertemuan di fase grup, banyak yang masih menjagokan Madrid bisa menang kali ini. Faktanya, aksi luar biasa Robert Lewandowski membuat Los Merengues tak berdaya. Madrid pulang membawa kekalahan telak 1-4.
Tiket ke final nyaris lepas dari genggaman Dortmund saat menjalani leg kedua di Santiago Bernabeu. Dalam pertandingan itu Dortmund kalah 0-2, namun tetap berhak ke final karena masih unggul agregat.
Road to Final Borussia Dortmund
Fase Grup (D)
Borussia Dortmund 1-0 Ajax Amsterdam
Lewandowski 87'
Manchester City 1–1 Borussia Dortmund
Reuss 61'
Borussia Dortmund 2–1 Real Madrid
Lewandowski 36'
Schmelzer 64'
Real Madrid 2–2 Borussia Dortmund
Reus 28'
Arbeloa 45' (o.g.)
Ajax 1–4 Borussia Dortmund
Reus 8'
Goetze 36'
Lewandowski 41', 67'
Borussia Dortmund 1–0 Manchester City
Schieber 57'
Perdelapanfinal
Shakhtar Donetsk 2–2 Borussia Dortmund
Lewandowski 41'
Hummels 87'
Borussia Dortmund 3–0 Shakhtar Donetsk (Slovenia)
Santana 31'
Goetze 37'
Blaszczykowski 59'
Perempatfinal
Malaga 0–0 Borussia Dortmund
Borussia Dortmund 3–2 Malaga
Lewandowski 40'
Reus 90+1'
Santana 90+3' Report
Semifinal
Borussia Dortmund 4–1 Real Madrid
Lewandowski 8', 50', 55', 66' (pen.)
Real Madrid 2–0 Borussia Dortmund
narasumber (sport.detik)
Dortmund, juara Bundesliga 2010/2011 dan 2011/2012, musim lalu terhenti langkahnya di fase grup Liga Champions. Tergabung di Grup F, skuat besutan Juergen Klopp cuma bisa jadi juru kunci setelah kalah bersaing dengan Arsenal, Marseille dan Olympiakos. Sekali menang, dua kali imbang dan tiga kali kalah, Dortmund cuma mengumpulkan empat poin.
Tapi tahun ini cerita Dortmund di kompetisi tertinggi antarklub Eropa itu berbeda 180 derajat. Perjuangan mereka sejak fase grup sejatinya lebih sulit, namun Sebastian Kehl dkk. justru melewatinya dengan sangat baik.
Berada di Grup D, di mana juga ada Real Madrid, Manchester City dan Ajax Amsterdam di sana, Dortmund malah bisa menyudahinya dengan menjadi juara grup. Dortmund malah tak terkalahkan dalam enam pertandingan di fase awal ini, empat kemenangan dan dua hasil imbang membuat mereka unya koleksi poin 14.
Highlight dari penampilan Dortmund di fase grup adalah hasil imbang 1-1 atas City di Etihad Stadium, kemenangan 2-1 atas Madrid di Westfalenstadion, serta skor 2-2 dalam laga di Santiago Bernabeu.
Memasuki babak 16 besar, Dortmund bertemu dengan wakil Ukraina, Shakhtar Donetsk. Sempat kesulitan saat bermain imbang 2-2 di laga away, Dortmund lantas menang meyakinkan 3-0 saat gantian bertindak sebagai tuan rumah.
Di babak perempatfinal, nasib baik memayungi Dortmund karena mereka bertemu dengan Malaga, yang berstatus debutan namun jadi kuda hitam kompetisi. Setelah cuma bermain imbang 0-0 di Spanyol, Dortmund secara dramatis menang 3-2 di Jerman.
Madrid kembali jadi lawan yang menghadang jalang Dormund di babak semifinal. Meski gagal menang di dua pertemuan di fase grup, banyak yang masih menjagokan Madrid bisa menang kali ini. Faktanya, aksi luar biasa Robert Lewandowski membuat Los Merengues tak berdaya. Madrid pulang membawa kekalahan telak 1-4.
Tiket ke final nyaris lepas dari genggaman Dortmund saat menjalani leg kedua di Santiago Bernabeu. Dalam pertandingan itu Dortmund kalah 0-2, namun tetap berhak ke final karena masih unggul agregat.
Road to Final Borussia Dortmund
Fase Grup (D)
Borussia Dortmund 1-0 Ajax Amsterdam
Lewandowski 87'
Manchester City 1–1 Borussia Dortmund
Reuss 61'
Borussia Dortmund 2–1 Real Madrid
Lewandowski 36'
Schmelzer 64'
Real Madrid 2–2 Borussia Dortmund
Reus 28'
Arbeloa 45' (o.g.)
Ajax 1–4 Borussia Dortmund
Reus 8'
Goetze 36'
Lewandowski 41', 67'
Borussia Dortmund 1–0 Manchester City
Schieber 57'
Perdelapanfinal
Shakhtar Donetsk 2–2 Borussia Dortmund
Lewandowski 41'
Hummels 87'
Borussia Dortmund 3–0 Shakhtar Donetsk (Slovenia)
Santana 31'
Goetze 37'
Blaszczykowski 59'
Perempatfinal
Malaga 0–0 Borussia Dortmund
Borussia Dortmund 3–2 Malaga
Lewandowski 40'
Reus 90+1'
Santana 90+3' Report
Semifinal
Borussia Dortmund 4–1 Real Madrid
Lewandowski 8', 50', 55', 66' (pen.)
Real Madrid 2–0 Borussia Dortmund
narasumber (sport.detik)
0 Komentar untuk "Road to Final: Letupan-Letupan Kejutan Dortmund"